Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2023

Sebelum Mataku Tak Bisa Melihat

Gambar
Emily Dickinson [336] sebelum mataku tak bisa melihat – aku juga suka untuk melihat-lihat seperti makhluk lain, yang memiliki mata – dan mengetahui tak ada cara lain – tapi hal itu menyadarkanku, hari ini, bahwa mungkin langit adalah milikku bagiku, aku memberi tahumu bahwa hatiku akan terbelah, untuk seukuranku – padang rumput – milikku – pegunungan – milikku – seluruh hutan – bintang-bintang tanpa batas – sepanjang siang, yang dapat aku ambil – di antara mataku yang terbatas – polah burung-burung menyelam – pagi hari di jalan amber – bagiku – untuk menatap saat aku suka, cerita itu akan membuatku sungguh terhentak - jadi lebih aman – tebak – hanya dengan jiwaku di kaca jendela di mana makhluk lain menggunakan mata mereka – tak berhati-hati – dari Matahari –

Setelah Rasa Sakit yang Paling Sakit

Gambar
[372] Emily Dickinson setelah rasa sakit yang paling sakit, sebuah perasaan bertahan tiba - saraf-saraf duduk berupacara, seperti nisan-nisan tanya-tanya hati yang jumud, "Dia-kah, yang menjemukan," dan, "kemarin-kemarin, atau berabad-abad sebelumnya?" kaki-kaki, mekanis, berputar - sebuah cara kayu dari tanah, atau udara, atau yang semestinya - bagaimanapun tumbuh, sebuah kepuasan kuarsa, seperti sebuah batu - ini adalah saat-saat untuk menjalani mengingat, bila hidup lebih lama, sebagai orang-orang yang membeku - mengenang salju - pertama - tanpa perasaan - kemudian tanpa sadar - lalu ikhlaskan -